Komputer Generasi Keempat: Pengembangan Teknologi Mikroprosesor

Berbicara tentang perkembangan teknologi komputer, tidak bisa dipungkiri bahwa setiap generasi membawa perubahan besar yang mendorong kemajuan lebih jauh. Salah satu penemuan teknologi penting dalam sejarah komputer adalah generasi keempat, yang ditandai dengan pengenalan dan pengembangan teknologi mikroprosesor. Tapi, apa sebenarnya komputer generasi keempat itu? Dan mengapa teknologi mikroprosesor begitu penting?

Komputer generasi keempat, juga dikenal sebagai komputer mikroprosesor, dibuat untuk meningkatkan kemampuan komputer generasi sebelumnya. Ciri-ciri komputer generasi keempat yaitu penggunaan Integrated Circuit (IC) yang lebih kompleks dan terintegritas, serta penggunaan Large Scale Integration (LSI), dan Very Large Scale Integration (VLSI). Komputer pada generasi keempat menggunakan komponen dasar mikroprosesor yang mengandung ribuan transistor dan beberapa elemen yang saling terhubung.

Bahas Komputer Generasi Keempat, Pengenalan dan Pengembangan Teknologi  Mikroprosesor

Awal Mula Komputer Generasi Keempat

Komputer generasi keempat dimulai pada awal 1970-an. Sebelumnya komputer generasi ketiga menggunakan integrated circuits untuk meningkatkan efisiensi dan kecepatan. Namun, tantangan tetap ada dalam hal ukuran, biaya, dan kinerja. Inilah yang mendorong pengembangan komputer generasi keempat.

Pengembangan teknologi mikroprosesor yang merupakan upgrade lanjutan dari integrated circuit menandai perpindahan dari generasi ketiga ke generasi keempat. Mikroprosesor memungkinkan seluruh unit pemrosesan sebuah komputer ditempatkan dalam satu chip tunggal, membuat komputer lebih cepat, lebih kecil, dan lebih efisien.

Teknologi Mikroprosesor

Mikroprosesor merupakan sebuah chip komputer yang berfungsi sebagai inti dari sistem komputer. Pada generasi keempat, mikroprosesor berperan penting dalam perkembangan komputer. Mikroprosesor ini mengintegrasikan ribuan Integrated Circuit (IC) ke dalam satu chip silicon, membuat komputer menjadi lebih kecil, cepat, dan murah. Mikroprosesor memungkinkan komputer untuk menjadi lebih portable dan dapat dihubungkan untuk membentuk jaringan, yang pada akhirnya mengawali perkembangan internet.

Mikroprosesor bekerja dengan cara mengolah instruksi yang diberikan melalui program dan menghasilkan output yang sesuai. Proses ini terjadi melalui beberapa tahapan:

• Pengambilan Instruksi: Mikroprosesor mengambil instruksi dari program yang disimpan dalam memori. Instruksi ini dapat berupa operasi aritmatika, logika, atau pengaksesan data.
• Pengolahan Instruksi: Mikroprosesor kemudian mengolah instruksi yang diambil. Proses ini melibatkan operasi yang dilakukan pada bit dan byte, seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian.
• Penggunaan Data: Mikroprosesor menggunakan data yang disimpan dalam memori untuk menghasilkan output yang sesuai dengan instruksi yang diterima.
• Penghasilan Output: Mikroprosesor menghasilkan output yang sesuai dengan instruksi yang diterima dan data yang digunakan. Output ini dapat berupa hasil operasi aritmatika, hasil pengolahan data, atau informasi lain yang diperlukan.

Pengaruh Mikroprosesor Terhadap Evolusi PC

Mikroprosesor memainkan peran penting dalam evolusi komputer personal (PC). Dengan kemunculan mikroprosesor, PC dapat menjadi lebih kecil, lebih efisien, dan lebih murah. Berikut adalah beberapa contoh bagaimana mikroprosesor mempengaruhi perkembangan PC:

1. Mikroprosesor memungkinkan komponen-komponen CPU menjadi lebih kecil dan lebih efisien. Dengan ukuran yang lebih kecil, PC dapat dibuat lebih ringkas dan lebih mudah dibawa. Efisiensi mikroprosesor juga memungkinkan PC untuk menggunakan daya yang lebih rendah, sehingga meningkatkan masa pakai baterai dan mengurangi biaya operasional.
2. Dengan menggunakan mikroprosesor, PC dapat dibuat dengan biaya yang lebih rendah. Mikroprosesor memungkinkan produksi massal dan penggunaan teknologi yang lebih efisien, sehingga mengurangi biaya produksi dan membuat PC lebih terjangkau bagi masyarakat.
3. Mikroprosesor memungkinkan PC untuk memiliki kinerja yang lebih tinggi. Dengan kemampuan eksekusi instruksi yang lebih cepat dan lebih efisien, PC dapat melakukan tugas yang lebih kompleks dan lebih cepat. Hal ini memungkinkan penggunaan PC untuk berbagai aplikasi, termasuk multimedia dan game.
4. Mikroprosesor memungkinkan PC untuk digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk rumah tangga, bisnis, dan industri. Dengan kemampuan yang lebih luas, PC dapat digunakan untuk berbagai tujuan, seperti pengolahan data, komunikasi, dan hiburan.
5. Mikroprosesor mempengaruhi perkembangan teknologi komputer secara signifikan. Dengan kemunculan mikroprosesor, teknologi komputer dapat berkembang lebih cepat dan lebih luas, memungkinkan pengembangan aplikasi-aplikasi yang lebih kompleks dan lebih efisien.

Perusahaan pada Awal Perkembangan Mikroprosesor

Intel Corporation

Intel Corporation adalah perusahaan teknologi Amerika yang berbasis di Santa Clara, California. Didirikan pada tahun 1968, Intel dikenal sebagai pemasok mikroprosesor x86 yang dominan. Perusahaan ini memulai dengan pengembangan mikroprosesor 4004 dan kemudian memproduksi seri 8080 dan 8086 yang digunakan dalam IBM PC. Intel juga mengembangkan prosesor 80286 dan 80386 yang digunakan dalam sistem desktop dan server.

Advanced Micro Devices (AMD)

Advanced Micro Devices (AMD) adalah perusahaan teknologi Amerika yang berbasis di Santa Clara, California. Didirikan pada tahun 1969, AMD dikenal sebagai pemasok mikroprosesor yang kompatibel dengan Intel x86. AMD memulai dengan pengembangan prosesor Am286 yang berbasis pada kontrak lisensi dengan Intel. AMD juga mengembangkan prosesor Am386 yang kompatibel dengan Intel 80386 dan kemudian prosesor Am486 yang kompatibel dengan Intel 80486. 

International Business Machines (IBM)

International Business Machines (IBM) adalah perusahaan teknologi Amerika yang berbasis di Armonk, New York. Didirikan pada tahun 1911, IBM dikenal sebagai perusahaan yang berfokus pada pengembangan dan penjualan perangkat keras komputer, perangkat lunak, dan layanan teknologi informasi. IBM memulai dengan pengembangan komputer mainframe dan kemudian memperluas ke komputer pribadi. 

Tantangan Penggunaan Mikroprosesor

Pada masa awal-awal pengembangan mikroprosesor memerlukan teknologi yang memadai dan investasi besar untuk bisa melakukan pengembangan dan produksi, hal ini menjadi tantangan bagi banyak perusahaan bahkan negara berkembang.

Dari sisi keamanan, semakin canggihnya komputer berkat penggunaan mikroprosesor ini, isuk keamanan menjadi perhatian utama, mengingat banyak informasi sensitif yang bisa disimpan dan diproses.

Evolusi ke Generasi Selanjutnya 

Setelah komputer genersi keempat, dunia menyambut komputer generasi kelima yang fokus pengembangannya pada portabilitas dan mobilitas PC, mikroprosesor dengan multicore, hingga kecerdasan buatan (AI). Masa depan teknologi komputer menjanjikan inovasi yang lebih revolusioner, dengan kemungkinan yang tak terbatas dalam komputasi kuantum dan jaringan saraf tiruan. Teknologi ini berpotensi mengubah cara kita bekerja dan hidup secara drastis.

Baca Juga! Komputer Generasi Kelima: Revolusi Mobilitas PC hingga AI

Komputer generasi keempat membuka jalan dalam kemajuan teknologi dengan penemuan teknologi mikroprosesor ini. Hal bisa mengubah cara kita bekerja, belajar, dan menjalani hidup sehari-hari. Seiring dengan kemajuan teknologi yang semakin cepat, kita hanya bisa menantikan lebih banyak inovasi yang bisa mengubah dunia di masa mendatang.

 

Share this post